Apakah yang iblis lakukan sepanjang hari?
Sekarang kita tiba pada pertanyaan yang sangat ingin kita ketahui : Apakah yang iblis lakukan sepanjang hari? Apa yang membuat mereka seakan-akan begitu berkuasa di alam roh? Cara apa yang dilakukan iblis melalui pasukannya untuk merusak pekerjaan yang Tuhan ingin lakukan dalam kehidupan umatNya? Sampai sejauh mana dan apakan batasan yang menentukan bahwa sesuatu yang mereka lakukan itu nyata, dan mana yang tidak nyata? Sejauh mana konsistensi metode yang mereka gunakan? Seberapa kreatifkah usaha mereka untuk membuat kita menyimpang dari jalan Tuhan? Apakah yang memotivasi mereka? Apakah yang membelenggu mereka? Apakah yang memisahkan mereka dari kenyataan? Kita akan mencoba menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut berdasarkan Alkitab.
Apakah yang iblis lakukan sepanjang hari? Jawaban atas pertanyaan ini akan membuat kita mengerti mengapa Tuhan ingin kita taat dalam melakukan segala sesuatu yang Dia inginkan kita lakukan setiap hari.
Iblis dan bala tentaranya berusaha menghancurkan persekutuan kita dengan Tuhan.
Tantangan terbesar yang dihadapi iblis adalah usaha untuk selalu menciptakan suatu keadaan, hubungan, atau pendirian/prinsip, keputusan yang akan mencegah orang-orang untuk percaya kepada Kristus sebagai juruselamat mereka (jika iblis bisa). Kapanpun, pria atau wanita, pemuda atau pemudi menerima Kristus, para malaikat di surga bersukacita. Sebagai contoh analogi seperti pertandingan sepak bola, ketika cheerleader dari satu tim memiliki alasan untuk bersorak, sorakan dari tim yang lain akan membungkam dan tidak terdengar. Inti dari peperangan antara bala tentara Tuhan dengan iblis adalah untuk mencegah orang yang belum percaya membuat keputusan pribadi untuk menjadi percaya dan menerima Kristus. Untuk mencapai hal ini iblis bahkan banyak memakai hal-hal yang mengatasnamakan agama dan seringkali melalui agama, seseorang tidak dapat menemukan kuasa salib. Alasannya jelas karena salib adalah satu-satunya hal dahsyat yang iblis tidak dapat hadapi karena mengumumkan tentang kekalahannya. Salib telah mengalahkannya dan menentukan masa depannya. Sekarang kita lihat apa yang tertulis dalam kitab Kolose 2:12- 15 :
12 karena dengan Dia kamu dikuburkan dalam baptisan, dan di dalam Dia kamu turut dibangkitkan juga oleh kepercayaanmu kepada kerja kuasa Allah, yang telah membangkitkan Dia dari orang mati.
13 Kamu juga, meskipun dahulu mati oleh pelanggaranmu dan oleh karena tidak disunat secara lahiriah, telah dihidupkan Allah bersama-sama dengan Dia, sesudah Ia mengampuni segala pelanggaran kita,
14 dengan menghapuskan surat hutang, yang oleh ketentuan-ketentuan hukum mendakwa dan mengancam kita. Dan itu ditiadakan-Nya dengan memakukannya pada kayu salib:
15 Ia telah melucuti pemerintah-pemerintah dan penguasa-penguasa dan menjadikan mereka tontonan umum dalam kemenangan-Nya atas mereka.
Salib menandakan awal dari berakhirnya perang dari segala perang. Salib memakukan peti mati iblis.
Dalam Yohanes 12:31-33 tertulis :
Dalam Yohanes 12:31-33 tertulis :
31 Sekarang berlangsung penghakiman atas dunia ini: sekarang juga penguasa dunia ini akan dilemparkan ke luar;
32 dan Aku, apabila Aku ditinggikan dari bumi, Aku akan menarik semua orang datang kepada-Ku."
33 Ini dikatakan-Nya untuk menyatakan bagaimana caranya Ia akan mati.
Yesus berkata bahwa pada waktu Ia dinaikkan ke atas kayu salib untuk menanggung dosa umat manusia, segala permasalahan dan persoalan yang dihadapi manusia terpecahkan. Semuanya telah diselesaikan di atas kayu salib.
Jadi, setiap kali seseorang berkata "ya" kepada Kristus, Iblis mengalami pukulan yang hebat.